Jelajah

Lima Figurin Keramik Cina Dinasti Ming akhir abad 17 M

Dinasti : Ming akhir abad 17 M (Era Raja Chongzhen 1628-1644), Awal abad 18 M (Era Raja Kangxi (1662 - 1722)

Ware : Dehua – Fujian

Bahan : Porselen

Glasir : Putih monokrom (“Blanc de Chine”)

Kondisi : Utuh

 

Deskripsi

Lima figurin dibuat dengan teknik cetak sehingga memperlihatkan semua bagian dengan sangat detail. Glasir yang digunakan hanya putih. Oleh sebab itu disebut dengan istilah “Putih Cina” atau juga Blanc de Chine.

 

  1. Figurin Dewa No. 1 dan No. 4: Kwan Ti

Disebut juga Kwan Kong yang berarti Paduka Kwan, adalah seorang panglima perang kenamaan yang hidup pada zaman San Guo (221 - 269 Masehi). Nama aslinya adalah Kwan Yu alias Kwan In Tiang. Ia digambarkan memakai jubah panjang yang menutupi seluruh badan hingga kaki, sedangkan bagian dada menggunakan baju perisai perang yang bermotif dan ikatan tali pinggang di dadanya. Kepalanya memakai topi atau penutup kepala berbentuk bundar dengan hiasan di tengah dan rambut belakang diikat pita besar dengan ujung yang berjuntai di kanan-kiri kepalanya hingga ke bahu. Kwan Ti duduk di bangku yang dilapisi kulit harimau dengan muka harimau menghadap ke depan.

 

  1. Figurin No. 2: Dewi Kwan Im

Digambarkan sedang duduk dengan tangan kanan dan kirinya memegang kalung mutiara (tasbih) sambil lengan kanannya memegang punggung seorang anak laki-laki yang duduk dipangkuannya. Tangan kirinya penuh lilitan mutiara yang menyala, memegang setangkai pohon Yangliu (willow), dalam sikap meditasi. Di bagian bawah anak tersebut terdapat sebuah keranjang berisikan bunga. Dewi ini menggunakan untaian kalung mutiara yang bertingkat-tingkat dan menjuntai sampai ke dada. Terdapat lingkaran mutiara dengan hiasan lambang kekayaan berupa koin-koin bundar dengan bentuk persegi empat di tengahnya diselingi dengan mutiara, dan liontin besar di bagian tengah yang menjuntai di atas lutut kirinya yang menekuk ke samping dalam sikap yoga. Dengan mengenakan jubah lebar yang berlekuk-lekuk dan menjuntai menutupi seluruh tubuhnya, dewi ini duduk di atas batu karang dekat air yang mengalir deras bertaburkan mutiara. Rambut dewi digambarkan disanggul di atas kepala dengan hiasan mutiara serta ujung-ujung rambut tergerai di sisi kanan-kiri kepala dan telinganya memanjang hingga depan dada. Pada sisi kiri Sang Dewi terdapat seorang anak perempuan yang sedang berdiri dan menangkupkan kedua tangannya dalam posisi menyembah. Keberadaan anak laki-laki dan perempuan ini merupakan penggambaran terkenal dari Dewi Kwan Im bersama-sama dengan pembantunya, yaitu Si Anak Merah bernama Shan Cai dan Si Gadis Naga bernama Long Nu. Shan Cai dengan posisi menyembah. Dewi Kwan Im adalah dewi welas asih dan penyayang atau Bodhisatwa Awalokiteswara. Diwujudkan sebagai wanita muda yang dahulunya sebagai penolong para perempuan.

 

  1. Figurin No. 3: Dewi Kwan Im sebagai Buddha Bodhisatwa

Dewi Kwan Im (Bodhisatwa Avalokiteswara) digambarkan duduk di atas bunga padma (padmasana) dengan kaki dan sikap tangan bersemedi sambil memegang mutiara besar bersinar di telapak tangannya. Dewi ini menggunakan jubah putih yang menutupi seluruh badan dan bahu kiri, sedangkan bahu kanan hanya sebagian tertutup, sehingga memperlihatkan lengan kanan. Dewi Kwan Im digambarkan mengenakan untaian kalung mutiara yang bertingkat dengan liontin yang besar di bagian dadanya. Mata sang Dewi digambarkan setengah tertutup menghadap ke bawah, dan rambut digambarkan keriting kecil-kecil dengan ujung rambut runcing.

 

  1. Figurin No. 5:  Dewi Kwan Im

Sang Dewi digambarkan dengan posisi berdiri dengan bahu kiri agak miring ke kanan, menggunakan jubah panjang yang menutupi kepala, bahu dan seluruh badan hingga kakinya, dengan bagian dada terbuka memperlihatkan lapisan pakaian dalam yang berenda. Pada bagian dahi terdapat tonjolan kecil melambangkan tingkat Buddha yang tinggi. Tangan kanan memegang setangkai bunga Padma. Pada sisi kiri terdapat seorang anak laki-laki yang menggunakan jubah panjang, yang dikenal sebagai anak muridnya, si anak Merah. Mereka berdiri di atas sebongkah karang. Dewi Kwan Im (Bodhisatwa Avalokiteswara) adalah Dewi pengampun dan welas asih. Selalu digambarkan menggunakan jubah putih, berdiri atau duduk di atas buga lotus atau karang sambal memegang daun willow dan vas berisi air suci.