Berita

Apa Saja Perbedaan Jenis Bahan Keramik

Kata keramik dari bahasa Yunani yaitu keramos, yang berarti barang pecah belah atau barang yang dibuat dari tanah liat yang dibakar (baked clay). Terdapat beberapa istilah terkait keramik berdasarkan jenis bahan dan suhu pembakarannya, seperti tembikar (eartenware), batuan (stoneware), dan porselin (porcelain).

1. Tembikar (eartenware)

adalah keramik yang dibakar dengan suhu pembakaran 350° sampai 1000° Celcius. Bahan dasar tanah liat yang mengandung banyak campuran lain (impurities). Ciri-cirinya antara lain menyerap air, berpori banyak, dan berwarna merah.

2. Batuan (stoneware)

adalah keramik yang dibakar dengan suhu 1150° sampai 1300° Celcius. Bahan dasar tanah liat bersifat silika yang bercampur dengan batuan. Ciri-cirinya antara lain tidak menyerap air, tidak tembus cahaya, dan berwarna abu-abu.

3. Porselin (porcelain)

adalah keramik yang dibakar di atas suhu 1250° tetapi tidak melebihi 1350° Celcius. Bahan dasar yang terdiri dari kaolin (tanah liat putih) dan mineral felspar. Ciri-cirinya antara lain tidak berpori, tembus cahaya, dan berwarna putih.

Sumber:

Rangkuti, N., Pojoh, I., & Harkantiningsih N. 2008. Buku Panduan Analisis Keramik: Cetakan III. Jakarta: Pusat Penelitian dan Pengembangan Arkeologi Nasional.