Olahraga Tradisional

Olahraga Tradisional Gangsing Angonan

Permainan gangsing adalah salah satu permainan tradisional masyarakat Betawi. Permainan ini, ada juga yang menyebutnya Tangkalan. Gangsing biasanya terbuat dari pohon kayu asam, kayu jambu batu, kayu sawo, kayu mahoni, kayu pete, kayu nangka dan kayu waru kayu.

Dalam permainan gangsing angonan ini, setiap peserta yang gangsingnya berputar dan berhenti di dalam lingkaran atau paling dekat dengan ingkaran, anak tersebut dinyatakan kalah. Sementara peserta yang lain berusaha untuk memukul gangsing peserta lain yang dinyatakan kalah tadi dengan gangsingnya. Dan berusaha untuk menjauhkan gangsing yang kalah tadi dari lingkaran secara bergilir. Dan yang mempunyai gangsing pun harus pula berusaha untuk memasukkan gangsingnya ke dalam lingkaran. Dan seandainya peserta yang kalah tadi berhasil memasukkan gangsingnya ke dalam lingkaran, permainan diulang dari mula.

Di sini setiap peserta harus membawa gangsing lebih dari satu. Yang satu untuk dipasang dalam lingkaran, gangsing yang lainnya sebagai gacoannya, dan harus ada persediaan gangsing kalau-kalau gangsingnya rusak.

Bujaka - Aplikasi Budaya Jakarta

DINAS KEBUDAYAAN PROVINSI DKI JAKARTA
Jalan Gatot Subroto Kav. 40-41 Lt. 11 dan 12
Kelurahan Kuningan Timur, Kecamatan Setiabudi
Jakarta Selatan
DKI Jakarta, 12950
(021) 252-3164
dinaskebudayaandki@gmail.com