Seorang tokoh Betawi dalam roman karya sastrawan Aman Datuk Madjoindo. Karya sastra yang dibuat pada tahun 1950-an itu berjudul Si Doel Anak Betawi. Begitu populernya karya sastra ini sehingga menginspirasi sutradara film Syuman Djaya (1933-1985) mengangkatnya ke layar perak pada tahun 1976. Judulnya, Si Doel Anak Modern.

Film yang diproduksi oleh Matari Artis Film ini dibintangi oleh, antara lain,Benyamin S., Christine Hakim, Maruli Sitompul, S.Bono, Rd.Mochtar, dan Achmad Albar. Menceritakan gaya hidup Si Doel (diperankan Benyamin. S) yang memaksakan diri untuk jadi orang modern demi mendapatkan cinta kekasihnya Nonon alias Kristin (Christen Hakim), teman sekolahnya di kota yang menjadi peragawati. Namun Kristin sudah mempunyai kekasih Achmad (Achmad Albar) seorang pemusik rock yang playboy. Kisah cinta mereka putus sambung-putus sambung, hingga Doel suatu ketika sudah merasa sukses mendapatkan Kristin dan datang dengan arak-arakan ke rumah Kristin. Kristin terkejut. Ternyata dugaan Doel pun salah. Ia kemudian lari, naik mobil, masuk jurang dan dirawat di rumah sakit. Doel mengatakan kepada ibunya kapok jadi anak modern, tapi kata-kata itu ditariknya kembali ketika melihat Kristin datang.

Tokoh Si Doel juga mengilhami Rano Karno untuk mengangkatnya ke layar kaca. Ia memberi judul karya sinetronnya dengan Si Doel Anak Sekolahan. Kisah romantis yang dibesut komedi ini mengantarkan sinetron yang dibintangi oleh Benyamin S, Rano Karno, Mandra, Basuki, Maudy Koesnadi dan Cornelia Agatha itu kepuncak sukses. Melanjutkan kisah sukses tersebut, Rano Karno membuat sinetron dengan judul Si Doel Anak Gedongan, juga untuk layar televisi.