Merak-Merak Sintir, Permainan

Posted April 18, 2018
Written by
Category Permainan

Satu permainan anak-anak khas masyarakat Betawi. Permainan ini terutama terdapat di Kebun Melati, Tanah Abang. Nama ini sebagai ungkapan yang melukiskan tingkah laku burung merak yang senang berputar-putar saat mengembangkan ekornya yang indah. Permainan dilakukan pada malam hari sepanjang waktu Pemain biasanya anak laki-laki yang berumur 12-13 tahun. Bagian utama permainan ini adalah pemanggilan roh untuk dapat masuk dalam tubuh salah seorang pemain. Jumlah pemain minimal 4 orang. Sarananya antara lain tempat yang cukup lapang, sehelai sarung, ember dan air.

Cara bermain yaitu:Lebih dahulu ditunjuk seorang pemeran burung merak. Kemudian ditunjuk pemimpin permainan yang memanggil roh. Kemudian pemain lain dengan anggota tak terbatas bertugas melagukan syair Merak-merak Sintir sambil mengelilingi pemain utama di tengah arena. Pemeran utama dikerudungi sarung dan mata tertutup sambil berdiri. Setelah roh masuk pada pemain dengan tanda badannya kaku, maka sarung dibuka dan peserta lain menyingkir ke pinggir. Para penonton mulai memberi perintah kepada pemeran merak itu untuk melakukan gerakan tertentu. Untuk menyadarkan kembali dengan jalan menyiram air yang tersedia ke tubuh pemain. Permainan ini sejenis dengan permainan kodok-kodokan, atau ditempat lain semaeam jailangkung dengan media yang berbeda.