Lete, Perahu

Posted April 18, 2018
Written by
Category Lain - lain

Jenis perahu niaga jarak jauh, dibuat dan digunakan orang Madura. Dapat dijumpai di hampir semua pelabuhan besar di pantai Utara, Jawa dan Madura, tempat konsentrasi terbanyak di Pelabuhan Kalimas Surabaya dan di Pelabuhan Kalibaru Jakarta. Lete termasuk jenis perahu niaga, yang mengangkut balok dan papan-papan kayu untuk bahan bangunan. Kayu-kayu itu diangkut dari Kalimantan ke berbagai kota pelabuhan di pulau Jawa, terutama Jakarta. Dari Madura dan Pulau Jawa diangkut garam, beras, kacang kedelai, jagung dan hasil bumi kering lainnya ke Kalimantan.

Disebut juga lete-lete, berukuran besar antara 30-80 ton, panjang 10-15 m, lebar 5 m, dalam 1,5-2m. Bentuk balok linggi besar dan tebal serta menonjol pada haluan buritannya. Balok-balok gading yang dalam bahasa Madura disebut tajuk berukuran tebal 15 x 25 cm menonjol di kanan kiri di atas tabu-tabu, yaitu perut perahu. Pada sisi kanan dan kiri tajuk-tajuk yang menonjol di atas perahu itu dipakukan balok tebal dan panjang melintang di tepi tajuk-tajuk, balok melintang ini disebut grupe. Pada bagian buritan di atas perahu terdapat bangunan pondok yang beratap papan dan bambu berbentuk pelana untuk melindungi barang muatan dan penumpang. Tiang layar dibuat dari balok-balok besar dan tingginya mencapai 12 m. Layarnya tajuk berbentuk trapesium berukuran lebar 14 x 8 m. Di atas perahu selalu dibawa serta satu perahu lesung yang disebut perahu pengarak, dalam bahasa Madura perahu pengarak juga disebut Bunte. Badan perahu di cat putih bersih dan hiasan berupa lukisan cat warna-warni hanya terdapat pada ujung linggi dan tepi atas sepanjang perut perahu.