Kubur, Teater

Posted April 18, 2018
Written by
Category Seni Pertunjukan

Teater Kubur adalah kelompok teater yang tumbuh dan didukung oleh mereka yang tinggal di Gang Kober, Kampung Melayu Jakarta dan membangun komunitasnya sebagai teater urban. Masyarakat sekitar pekuburan ini acap kali menjadi penonton sekaligus pendukung utama setiap kelompok ini pentas. Di bawah pimpinan Dindon WS, Teater Kubur diakui banyak kritisi sebagai yang terdepan dalam gelombang baru teater kontemporer Indonesia. Melalui latihan intens yang terus menerus dan keras, mereka melakukan penjelajahan pada kedalaman tubuh serta relasinya dengan benda-benda.

Pertunjukan Teater Kubur selalu menumbuhkan suasana dan atmosfir yang kuat, seperti membangun medan kesadaran baru antara penonton dan pemain. Naskah pertunjukan disusun dari igauan, teriakan, ratapan atau sumpah serapah yang muncul selama latihan. Karena merupakan cetusan dari alam bawah sadar, percakapan dalam pertunjukan merupakan cerminan dari persoalan masyarakatnya. Dan gerak-gerak tubuh pemain merupakan cerminan dari kata-kata, dan sebaliknya kata-kata menjadi benda-benda. Beberapa karya penting mereka antara lain: Sirkus Anjing, Tombol 13 dan Sandiwara Dol. Memiliki aktor yang kuat antara lain Andi Bersama dan Sheila.