Abdul Hadi W.M

Posted April 18, 2018
Written by

Dilahirkan di Sumenep, Madura 24 Juni 1946. Pernah kuliah di Fakultas Sastra UGM hingga sarjana muda (1965-1967), kemudian studi filsafat Barat di Fakultas Filsafat pada universitas yang sama hingga tingkat doctoral (1968-1971), studi antropologi di Fakultas Sastra Universitas Padjadjaran (tidak tamat, 1971-1973), dan terakhir meraih Doktor dari Universitas Sains Malaysia (1996). Pernah menjadi redaktur Gema Mahasiswa (terbitan UGM, 1967-1969), redaktur Mahasiswa Indonesia edisi Jawa Barat (1971-1973), redaktur pelaksana majalah Budaya Jaya (1978), redaktur kebudayaan Berita Buana (1978), anggota Dewan Kesenian Jakarta (1982), editor Balai Pustaka (1981-1983) dan dosen pada Universitas Sains Malaysia.

Tahun 1973/1974 ia mengikuti International Writing Program di Universitas Iowa, Iowa City, AS; tahun 1974 mengikuti Festival Penyair Internasional di Rotterdam, Belanda dan Poetry International di London, Inggris. Sajaknya, "Madura", mendapat pujian dari redaksi majalah Horison tahun 1968; kumpulan sajaknya, Meditasi (1976), mendapat Hadiah Buku Puisi Terbaik DKJ 1976/1977; tahun 1979 ia memperoleh Hadiah Seni dari Departemen Pendidikan dan Kebudayaan RI; dan tahun 1985 ia memperoleh Hadiah Sastra ASEAN.

Kumpulan sajaknya yang lain: Laut Belum Pasang (1971), Cermin (1975), Potret Panjang Seorang Pengunjung Pantai Sanur (1975), Tergantung pada Angin (1977) dan Anak Laut Anak Angin (1983). Sajak-sajaknya (bersama sajak-sajak Darmanto Jt. Dan Sutardji Calzoum Bachri) dalam bahasa Inggris dimuat dalam Harry Aveling (ed.), Arjuna in meditation (Calcutta, 1976). Karyanya yang lain: Sastra Sufi: Sebuah Antologi (ed., 1985) dan Kembali ke Akar Kembali ke Sumber (ke, 1999). Selain itu, ia juga banyak menerjemahkan diantaranya: Rumi: Sufi dan Penyair (1985), Pesan Dari Timur (ks, Mohammad Iqbal, 1985), Kumpulan Sajak Iqbal: Pesan Kepada Bangsa-Bangsa Timur (1985), dan Kehancuran dan Kebangunan: Kumpulan Puisi Jepang (1987).