Sekolah Menegah Pertama Negeri (SMPN) 1 Jakarta berdiri pada tahun 1947, sedangkan bangunan yang digunakan merupakan bangunan bekas EERSTE SCHOOL D yang dibangun pada tahun 1907. EERSTE SCHOOL D merupakan sekolah milik pemerintah Hindia-Belanda untuk orang pribumi pertama yang ada di Batavia. Tahun 1947, Pemerintah Republik Indonesia mengambil alih gedung tersebut untuk digunakan sebagai sekolah yang bernama SMP Negeri 1 Djakarta. Saat ini, SMP Negeri 1 Jakarta telah menjadi Sekolah Berstandar Internasional. Pada tahun 2009 SMP Negeri 1 Jakarta mendapatkan sertfikat ISO 9001:2000.

SMPN 1 Jakarta berdiri di atas tanah seluas 5.190 meter persegi dengan alamat Jalan Cikini Raya No. 87, Kelurahan Cikini, Kecamatan Menteng, Jakarta Pusat. Letaknya sangat strategis dan berada di pusat kota pemerintahan dan kegiatan ekonomi sehingga dikelilingi gedung – gedung perkantoran.

SMPN 1 mempunyai beberapa prestasi seperti Prestasi Lomba PMR Tingkat Kecamatan dan Tingkat Kota Administrasi Jakarta Pusat, Prestasi Lomba PMR SMA 78 "Youth and Legendary Champion", Prestasi PMR SMP 1 dalam Kegiatan Schoolastic di SMA Negeri 8 Jakarta, Prestasi Panca Lomba PMR Tingkat DKI Jakarta, 8 September di Bumi Perkemahan Cibubur.Selain itu, SMPN 1 pernah mengikuti kegiatan Science Camp di Pusat Peragaan Iptek (PP-IPTEK). Science Camp PP-IPTEK merupakan perkemahan di alam terbuka yang bermanfaat melatih kemandirian sekaligus meningkatkan pemaham berbagai konsep dasar science melalui kegiatan pengamatan dan penelitian ilmiah.

Disisi lain banyak sudah alumni yang pernah merasakan pendidikan di sekolah ini baik dari kalangan artis, birokrat, pengusaha maupun kalangan praktisi profesional , diantaranya Maudy Koesnadi angkatan 1990, Memes angkatan 1981, Wanda Hamidah angkatan 1992, Lulu Zakaria angkatan 1986, Anna Shierly angkatan 1986, Ade Laura angkatan 1986, Jeffrey Woworuntu angkatan 1984, Harvey Malayholo angkatan 1982, Viona Eko Patrio angkatan 1994 dan Bimbim Slank. Sedangkan nama-nama alumni dari para pejabat diantaranya adalah Hayono Isman angkatan 1970 (Anggota DPR RI Partai Demokrat & mantan Menpora), Cicip Sutardjo (Menteri Perikanan & Kelautan RI), MS. Hidayat (Menteri Perindustrian RI), Marsilam Simanjuntak (Mantan Jaksa Agung), Nazirwan Hamid angkatan 1970 (Konjen RI di Darwin Australia) Emir Wisnu angkatan 1972 (Konjen RI di Melbourne Australia), Jackson Kumaat angkatan 1992 (Ketua Partai Pangan Sejahtera , Ketua KNPI SULUT dan Bendahara PSSI SULUT), Mulyano Nafli angkatan 1992 (Politisi Partai Demokrat), Dr. Boyke Dian Nugraha angkatan 1969 (Praktisi Kesehatan), Emirsyah Satar (Dirut Garuda).

Visi SMPN 1 Jakarta:
Memiliki SDM Berakhlak Mulia, Kreatif, dan Berprestasi Internasional.

Misi SMPN 1 Jakarta:

Mengembangkan sumber daya secara optimal dalam rangka mempersiapkan siswa berkompetisi di era global;Menciptakan lingkungan sekolah yang asri, bersih, indah, hijau, dan nyaman berwawasan wiyata mandala; Mewujudkan pendidikan yang menghasilkan lulusan yang berakhlak, kreatif, berprestasi,  berwawasan iptek dan lingkungan dan Mengadakan layanan publik berupa informasi kegiatan di sekolah yang berbasis ICT (Information Communication Technology).

Tujuan SMPN 1 Jakarta :

Membina berkembangnya akhlaq siswa, Mengembangkan kreativitas siswa, Meningkatkan prestasi siswa sesuai dengan potensi yang dimiliki, Menyiapkan siswa untuk dapat masuk di SLTA yang diinginkan baik di dalam maupun di luar negeri dan Menyiapkan siswa untuk dapat menyusun karya ilmiah dalam bahasa Indonesia maupun dalam bahasa Inggris.

Indikator Visi Sekolah:

Sarana dan Prasarana yang ada di SMP Negeri 1 antara lain :

Akses Wi-Fi, Masjid Baabussalam, Perpustakaan (dilengkapi komputer yang digunakan untuk membuka situs perpustakaan internet), Laboratorium Biologi, Laboratorium Fisika, Laboratorium Komputer A, Laboratorium Komputer B, Laboratorium Bahasa, Laboratorium IPS, Ruang Kesenian, Ruang Guru, Ruang Kepala Sekolah, Toilet, Ruang Bimbingan Konseling, Ruang PMR, Ruang OSIS, UKS, Koperasi, Lapangan, Bangsal (Gedung Olahraga), AVI (Audio Visual Room), Ruang TU (Tata Usaha), Kantin A, Kantin B.

Gambar Ilustrasi (Sumber Foto: twitter)